Penculik Datangi Peramal Kartu Tarot, Ibunda Bilqis Temui Paranormal Cari Keberadaan Putrinya

Penculik Bilqis menemui peramal kartu tarot saat ditangkap di Jambi. Sedangkan ibunda korban datangi paranormal cari keberadaan Bilqis.

|
Tribun Jambi/Istimewa/Google Maps/KompasTV
PELAKU PENCULIKAN ANAK - Fitriani Syahrir sampai mendatangi paranormal demi mencari keberadaan putrinya Bilqis Ramadhany (4) yang menjadi korban penculikan pada Minggu (2/11/2025). Di sisi lain penculik Bilqis menemui peramal kartu tarot di jalan H Bakri Kelurahan Dusunbaru, Kecamatan Sungaibungkal, Kota Sungai Penuh, Provinsi Jambi. 

Fakta Singkat:
  • Bilqis Ramadhany (4), korban penculikan di Taman Pakui, Makassar, akhirnya ditemukan selamat di Jambi
  • Dua pelaku, Adefrianto Syahputra (36) dan Mery Ana (42) menemui peramal kartu tarot di jalan H Bakri Kelurahan Dusunbaru, Kecamatan Sungaibungkal, Kota Sungai Penuh, Provinsi Jambi.
  • Ibunda Bilqis, Fitriani Syahrir, mengaku sempat mendatangi paranormal

TRIBUNJAKARTA.COM - Fitriani Syahrir sampai mendatangi paranormal demi mencari keberadaan putrinya Bilqis Ramadhany (4) yang menjadi korban penculikan.

Bilqis diculik saat ayahnya bermain tenis di Taman Pakui Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) pada Minggu (2/11/2025).

Di sisi lain penculik Bilqis menemui peramal kartu tarot di jalan H Bakri Kelurahan Dusunbaru, Kecamatan Sungaibungkal, Kota Sungai Penuh, Provinsi Jambi.

Bilqis akhirnya ditemukan di SPE Gading Jaya, Kecamatan Tabir Selatan, Kabupaten Merangin, Jambi dalam kondisi baik.

Temui Peramal Tarot

Penculik Bilqis yakni Adefrianto Syahputra S (36) dan Mery Ana (42) ditangkap di rumah yang berada di ijalan H Bakri Kelurahan Dusunbaru, Kecamatan Sungaibungkal, Kota Sungai Penuh, Jambi pada Jumat (7/11/2025).

Pemilik rumah Yedi Edwar membenarkan, kedua pelaku ditangkap oleh gabungan polisi Polres Kerinci dan Makasar.

“Benar keduanya (pelaku) ditangkap dirumah saya. Saat ditangkap saya berada di lantai 2. Kalau tidak salah ditangkap setelah Jumat,” ujar Yedi Edwar dikutip dari TribunJambi.

Ia menjelaskan kedua pelaku yang diamankan polisi tersebut, bukan warga dan tinggal di rumahnya. Namun, menurut pengakuan keduanya mereka datang dari Bangko untuk membaca kartu tarot dengan istrinya.

“Saya mohon kepada media untuk meluruskan ini. Kedua orang ini bukan tinggal disini dan warga sini. Berdasarkan pengakuan, mereka datang dari Bangko,” ujarnya

“Mereka datang untuk membaca kartu tarot dengan istri saya. Di sini memang banyak yang datang dari mana saja untuk membaca kartu tarot. Termasuk istri saya melayaninya dengan online,” ujarnya

Banyak Dibaca:

“Ini perlu saya luruskan kembali. Keduanya bukan tinggal disini dan datang kesini hanya untuk membaca kartu tarot,” ujarnya. 

Dia mengungkapkan, perlunya dia menjelaskan untuk menghindari efek yang tidak baik dari penilaian masyarakat terhadap dia dan keluarganya.

Sebab, sudah ada yang mendatanginya seolah – olah dia masuk dalam komplotan tersebut.

“Sudah ada yang datang ke saya menanyakan ini. Seolah olah saya masuk dalam komplotan ini. Saya perlu jelaskan lagi, saya dan istri tidak kenal dengan mereka dan mereka datang hanya untuk baca kartu tarot,” ujarnya.

Sosok Pelaku

Pelaku bernama Ade Frianto Syahputra (36), laki-laki, tidak bekerja, beralamat di Kampung Baru 2, Pasar Bangko, Kabupaten Merangin, Provinsi Jambi.

Sumber: Tribun Jambi
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved