Menkeu Purbaya Marahi Setengah Mati Ajudan soal Video Ngaji, Pengamat Gugat Gaya Politis Tim Medsos

Menteri Keuangan (Menkeu), Purbaya Yudhi Sadewa, marah setangah mati terhadap ajudan yang merekamnya saat mengaji.

|
Dok. Biro Pers Sekretariat Preside
PURBAYA MARAH SETENGAH MATI - Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa usai rapat terbatas bersama Presiden Prabowo Subianto di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (9/9/2025). Terkini, Purbaya memarahi ajudannya setengah mati karena merekamnya mengaji di mobil. 

Fakta Singkat:

 

TRIBUNJAKARTA.COM - Menteri Keuangan (Menkeu), Purbaya Yudhi Sadewa, marah setangah mati terhadap ajudan yang merekamnya saat mengaji.

Hal itu dibongkar Ketua Komisi XI DPR RI, Mukhamad Misbakhun saat bicara di gelar wicara bertajuk 'DARI SRI MULYANI KE PURBAYA. KEMANA ARAH EKONOMI KITA?' di Youtube @AkbarFaizalUncensored, tayang perdana Kamis (6/11/2025).

Misbakhun mengaku beberapa kali bertemu dan ngobrol dengan Purbaya.

Purbaya mengungkapkan, dirinya marah besar terhadap ajudan karena menganggap video yang ramai mendapat pujian dari publik itu tadak ada gunanya.

"Saya sudah tahu ceritanya itu," kata Misbakhun.

"Dia marahin setengah mati itu ajudannya. 'Apa perlunya begituan?'" lanjut Misbakhun menirukan Purbaya.

Misbakhun mendorong sikap profesionalitas Purbaya sebagai ekonom yang menjadi bendahara negara.

Ia setuju dengan sikap Purbaya yang mengomeli ajudan karena membuatnya viral namun tidak terkait dengan urusan kenegaraan atau keuangan.

Terlebih, Purbaya yang kini menjadi buah bibir dengan gaya yang ceplas-ceplos mengaku kerap diganggu dan digiring ke arah politik.

"Saya ketemu berapa kali dan dia sudah menyampaikan. Pak, saya sama ketika berhubungan dengan mitra kerja yang lain. Saya tidak ingin orang yang profesional itu kemudian diganggu oleh gangguan-gangguan politik yang tidak perlu. Kasih kesempatan mereka menunjukkan profesionalismenya, menunjukkan kompetensinya, menunjunjukkan bakat besarnya untuk menyelesaikan masalah," kata Misbakhun.

Pengamat Gugat Tim Medsos Purbaya

Sementara, pengamat politik Hendri Satrio, pada kesempatan yang sama melihat Purbaya tak bisa dilepaskan dari pandangan politis publik.

Sebab, penampilan dengan gaya koboinya sudah menjadi popularitas, bahkan dibaca survei sebagai elektabilitas.

Video mengaji Purbaya yang sekalipun tak diinginkan itu, menurut Hendri Satrio, adalah bagian dari magnet politik sosok menteri lulusan Purdue University itu.

Hendri Satrio menggugat tim medsos Purbaya untuk mengikuti gaya profesional sang menteri.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved